Jojo, sapaan bagi unggulan kedua tersebut, mengalahkan Chi Yu Jen dengan skor 19-21, 21-11, 21-14 dalam pertandingan berdurasi 66 menit di Saarlandhalle, Saarbrücken, Jerman. Jojo berpendapat, Chi tampil lebih agresif di gim pembuka. Dengan kondisi lapangan yang sedikit "kalah angin", pemain asal Taiwan itu lebih leluasa dalam menerapkan pola permainan menyerang dan mendikte tempo pertandingan.
"Di gim kedua dan ketiga, saya coba lebih menikmati dan strategi permainannya bisa berjalan dengan baik," tutur Jojo kepada tim Humas dan Media PP PBSI.
Sementara, unggulan teratas Putri melangkah ke perempat final setelah menang dua gim langsung 21-11, 21-13 atas Kisona dalam waktu 34 menit. Di babak delapan besar, Jumat (31/10), Putri bertemu Keisha Fatimah Azzahra. Laga ini menjadi pertemuan perdana antara Putri dan pemain kelahiran Pekanbaru yang kini memperkuat Azerbaijan tersebut.
Adapun Jojo berhadapan dengan wakil India, Kiran George. Berdasarkan catatan pertemuan sebelumnya, Jojo unggul 1-0 melalui kemenangan di babak kedua Arctic Open 2024. Pebulu tangkis berusia 27 tahun itu pun bertekad menebus kegagalannya di French Open 2025 pekan lalu dengan meraih hasil lebih baik pada Hylo Open 2025. "Cukup disayangkan memang di French Open. Seharusnya bisa melangkah lebih jauh," tuturnya.
"Jadi sekarang saya benar fokus untuk memberikan yang maksimal di sini. Saya ingin mendapat poin sebanyak-banyaknya," demikian Jojo.


