Tampil percaya diri sejak dimulainya laga, membuat Melsya mampu terus unggul angka atas Diana. Alhasil, kemenangan pun diraih Melsya di game pembuka tersebut dengan 21-16. Namun memasuki game kedua, pertandingan berlangsung sengit. Susul menyusul angka terus saja tersaji hingga harus memaksa terjadinya adu setting 20-20.
Melsya yang terlihat lebih siap menghadapi pertandingan, akhirnya dapat memastikan kemenangannya setelah unggul tipis 23-21 di game kedua tersebut, dan tiket semifinal pun berhak untuk Melsya.
“Sebenarnya saya gak banyak melakukan serangan di pertandingan tadi, dan saya hanya banyak bertahan saja. Tetapi lawan sepertinya lagi kurang in mainnya, soalnya banyak sekali melakukan kesalahan sendiri dan menguntungkan bagi saya,” ujar Melsya usai laga.
“Gak nyangka bisa menang, soalnya terakhir di Djarum Sirnas Manado saya kalah jauh dari Diana. Waktu itu saya sih memang gak bisa mengeluarkan permainan terbaik, dan di pertandingan tadi saya main lebih all out,” tambahnya.
Sementara itu disisi lain, Diana mengaku jika dirinya memang sedang mempunyai kendala di bagian kaki kirinya, sehingga tidak bisa maksimal di pertandingan tadi.
“Sebenarnya ada kendala di kaki kiri saya yang sedikit bengkak, jadi saya tidak bisa maksimal dipertandingan kali ini. Semoga saja bisa cepat pulih dan bisa tampil maksimal di pertandingan yang bakal saya ikuti berikutnya,” ungkap Diana.
Pada laga semifinal nanti, Melysa akan berjumpa dengan wakil Exist Jakarta lainnya, Syalsabila Vahira Irmawan.
“Besok harus lebih fokus dan siap capek lagi. Selain itu harus pintar mengatur bola,” pungkas Melsya.
Semifinal tunggal taruna putri lainnya akan mempertemukan wakil Exist Jakarta, Bening Sri Rahayu kontra wakil Djarum Kudus, Desima Aqmar Syarafina.


