"Saya dan Fadia ikut turnamen Indonesia Masters II 2025 ini tentunya karena kami sedang mengumpulkan poin ranking BWF jadi tentunya kami ingin menjadi juara di sini, oleh karena itu kami memasang target menjadi juara," jelasnya melalui siaran pers Humas PP PBSI, Senin (20/10).
"Yang jelas kami akan fokus step by step dengan setiap lawan- lawan kami di setiap babaknya," Apri, menambahkan.
Sementara, ganda putra Indonesia, Raymond Indra/Nikolaus Joaquin, yang menempati unggulan ketiga, menilai memiliki peluang untuk meraih gelar juara. Di babak kedua, mereka bertemu pemenang pertandingan antara Muh Putra Erwiansyah/Daniel Edgar Marviano dan Taufik Aderya/Sansan Herdiansyah. "Target dari pelatih dan kami sendiri tentunya ingin menjadi juara tetapi kami tetap akan fokus step by step dari setiap babak yang akan kami lewati," kata Joaquin.
"Mudah-mudahan kami bisa menampilkan permainan terbaik kami di sini," tambahnya.
Indonesia Masters II 2025 digelar di GOR PBSI Sumatra Utara, 21-26 Oktober. Sebanyak 232 atlet dari 15 negara, yaitu Indonesia, Malaysia, China, Jepang, Thailand, Makau, India, Korea Selatan, Taiwan, Polandia, Sri Lanka, Amerika Serikat, Australia, Uni Emirt Arab, dan Vietnam, akan bertarung untuk memperebutkan gelar juara turnamen bulu tangkis level BWF Tour Super 100.


