Indonesia Open 2025 - China dan Korea Selatan Tempatkan Dua Wakil di Final

Kim Won Ho/Seo Seung Jae (Djarum Badminton/Edward Luhukay)
Kim Won Ho/Seo Seung Jae (Djarum Badminton/Edward Luhukay)
Indonesia Open ‐ Created by EL

Jakarta | Korea Selatan dan China menempatkan masing-masing dua wakil di partai puncak turnamen bulu tangkis level BWF World Tour Super 1000 Indonesia Open 2025. Selain ganda putra Kim Won Ho/Seo Seung Jae di nomor ganda putra, tunggal putri Korea Selatan An Se Young juga mencapai final dan bertemu wakil China, Wang Zhi Yi. Wakil negeri tirai bambu lainnya adalah Liu Sheng Shu/Tan Ning menghadapi ganda putri Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan.

Wakil lainnya yang akan berlaga di final, yaitu Anders Antonsen (Denmark), Chou Tien Chen (Taiwan), Thom Gicquel/Delphine Delrue (Prancis), dan Dechapol Puavaranukroh/Supissara Paewsampran (Thailand).

Sementara, tuan rumah menempatkan satu wakil di sektor ganda putra, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi, yang akan berhadapan dengan Kim/Seo. Harapan besar bagi Sabar/Reza untuk dapat mengakhiri paceklik gelar juara sejak 2021, salah satunya datang dari ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. 

Menghadapi wakil negeri ginseng tersebut, Sabar/Reza dinilai harus bisa mengatur serangan mengingat lawan sangat tangguh dalam bertahan. "Untuk Sabar/Reza menghadapi laga final esok hari, harus semangat dan terus berjuang. Lawan tidak mudah dan pasangan Korea Selatan terkenal dengan pertahanan yang sangat kokoh," kata Fajar melalui siaran pers Humas PP PBSI.

"Terus berjuang dan mencoba karena tidak ada yang tidak mungkin. Semoga esok hari Sabar/Reza bisa meraih gelar juara di Indonesia Open 2025," demikian Fajar.

Pertandingan final turnamen bulu tangkis Indonesia Open 2025 digelar di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (8/6), mulai pukul 12.00 WIB. Berikut jadwal rangkaian pertandingan final Indonesia Open 2025:

Ganda Campuran
Thom Gicquel/Delphine Delrue (Prancis) vs. Dechapol Puavaranukroh/Supissara Paewsampran (Thailand)

Tunggal Putri
An Se Young (Korea Selatan) vs. Wang Zi Yi (China)

Ganda Putri
Liu Sheng Shu/Tan Ning (China) vs. Pearly Tan/Thinaah Muralitharan (Malaysia)

Tunggal Putra
Anders Antonsen (Denmark) vs. Chou Tien Chen (Taiwan)

Ganda Putra
Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani (Indonsia) vs. Kim Won Ho/Seo Seung Jae (Korea Selatan)