Dalam pertandingan sesi pagi yang dilangsungkan di pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta, Moh Zaki Ubaidillah (Ubed) dan kawan-kawan menang dengan skor 110-80. Sedangkan pertandingan sesi kedua baru saja dimulai.
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi Pelatnas PP PBSI sekaligus manajer tim Eng Hian mengatakan, ini merupakan kesempatan yang bagus untuk kesiapan tim. "Hari ini kami berkesempatan melakukan simulasi melawan tim Rusia, tentunya ini suatu hal yang cukup bagus terutama untuk atlet-atlet merasakan atmosfer langsung dengan sistem poin yang akan digunakan di AJC nanti. Semoga simulasi ini membuat mereka lebih siap lagi," jelasnya melalui siaran pers Humas PP PBSI, Jumat (11/7).
"Secara persiapan, tim beregu ini sudah dua minggu pemusatan latihan dan sudah beberapa kali melakukan simulasi internal. Poin 110 ini menjadi pengalaman yang baru bagi banyak atlet tapi dari hari ke hari mereka sudah bisa lebih beradaptasi dengan baik. Saya berharap apa yang mereka sudah dapatkan di sini akan terbawa ke sana untuk memberikan yang terbaik," Eng Hian, menambahkan.
Dari total 20 atlet yang terpilih masuk ke dalam tim beregu BAJC 2025, tercatat hanya lima atlet yang sudah merasakan sistem poin 110 pada Kejuaraan Dunia 2024. Mereka adalah Ubed, Richie Duta Richardo, Kavitha Nadjwa Aulia, Riska Anggraini, dan Rinjani Kwinnara Nastine. "Simulasi tadi terasa seperti pertandingan sesungguhnya karena lawan tim luar negeri yang sebelumnya belum pernah bertemu. Jadi kurang lebih ada feel-nya, tinggal di pertandingan nanti lebih dipersiapkan lagi. Berbeda dengan saat WJC (World Junior Championships) 2024, AJC tahun ini bagi saya harus fokus ke dua sektor, ganda putri dan ganda campuran jadi secara persiapannya harus lebih fokus dan lebih menjaga kondisi. Saya harus cepat beradaptasi apalagi saya punya pasangan baru di dua sektor ini," tanggap Rinjani.
"Saya berpesan bagi teman-teman di dalam tim yang belum pernah bertanding dengan skor ini, saya berpesan untuk banyak bermain menyerang dari awal dan tidak banyak melakukan kesalahan sendiri," pungkasnya.


