"Dari segi fisiknya (ditingkatkan), strength, power, dan endurance itu, saya lihat sudah semakin meningkat. Kekuatannya meningkat," kata pelatih ganda putra utama pelatnas bulu tangkis Indonesia Antonius Budi Ariantho, kepada sejumlah wartawan pada pertengahan pekan ini di Cipayung, Jakarta.
"Tekniknya pun sama, dari segi defense dan juga serangan kita tingkatkan," tuturnya.
Selain peningkatan fisik, lanjut Antonius, membangun kekompakan antara Fajar dan Fikri yang adalah pasangan baru pada Tur Asia ini, terus dilakukan hingga menjelang keberangkatan ke Jepang. "Rotasi-rotasi itu, chemistry-nya sudah dapat," katanya.
"Mereka adalah pemain depan semua. Tapi, dalam persiapan ini kita tambah (latihan) power-nya, kita tambah serangannya, begitu pun rotasi (di lapangan), semoga hasilnya baik," Antonius, menambahkan.
Wakil Indonesia di nomor ganda putra akan berkurang dengan cepat pada Japan Open 2025, setelah tercipta laga sesama pasangan "Merah Putih" di babak pertama antara Sabar/Reza dan Fajar/Fikri. Adapun, Leo/Bagas bertemu pasangan Taiwan, Liu Kuang Heng/Yang Po Han.
 
										

