Felisha menyatakan, mereka memiliki masa persiapan sekitar satu bulan dan menghabiskan waktu 3-4 jam dalam satu hari untuk berlatih, menjelang kejuaraan dunia yang memasuki edisi ke-29 tersebut. "Kalau sekarang yang terpikirkan, sih, lebih ke setiap program itu kita latihan 3-4 jam. Kita usahakan dari awal sampai akhir, tuh, (kualitas latihan) bagus terus, jangan naik-turun," ungkapnya kepada wartawan, ditemui di Cipayung, Jakarta, pada pekan lalu.
"Dari segi fokusnya, terus juga konsisten. Pokoknya dicoba di setiap latihan. Apa pun kondisinya, harus dicoba konsisten. Diibaratkan, kalau latihan itu lebih berat daripada pertandingan, kalau kita bisa konsisten pasti di pertandingan bisa lebih konsisten," Felisha, menjelaskan.
Di sisi lain yang tak kalah penting adalah persiapan mental. Sebab, lanjutnya, persaingan sengit dengan pasangan-pasangan elite dunia di Paris nanti, menuntut kesiapan mental mereka. Dengan persiapan yang baik, Felisha pun berharap dapat meraih hasil positif pada kejuaraan tersebut. "Kalau saya mau medali, sih," katanya.
Selain Jafar/Felisha, pada Kejuaraan Dunia 2025, Indonesia juga diperkuat Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari di nomor ganda campuran. Dari tunggal putra, Jonatan dan Anthony Sinisuka Ginting akan kembali menjadi andalan. Sementara di tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung dan Putri Kusuma Wardani dipilih untuk membawa bendera "Merah Putih".
Di sektor ganda putra, Indonesia menurunkan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang baru saja kembali berlatih bersama setelah sempat dipisah sementara. Dalam dua turnamen terakhir, Fajar sempat berpasangan dengan Muhammad Shohibul Fikri dan berhasil meraih gelar juara di China Open 2025, yang sekaligus menjadi gelar level Super 1000 pertama bagi Indonesia tahun ini. Selain itu, pasangan Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana serta Sabar Karyaman Gutama/Moh. Reza Pahlevi Isfahani juga masuk dalam daftar.
Di ganda putri, Indonesia mengandalkan Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi serta Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti.


