Kejuaraan Dunia 2025 - Menilik Kekuatan Eropa

Delphine Delrue & Thom Gicquel (Djarum Badminton/Edward Luhukay)
Delphine Delrue & Thom Gicquel (Djarum Badminton/Edward Luhukay)
Internasional ‐ Created by EL

Jakarta | Sebanyak 96 wakil Eropa berlaga pada Kejuaraan Dunia 2025, yang terdiri atas 23 wakil di nomor tunggal putra, 24 tunggal putri, 15 ganda putra, 18 ganda putri, dan 16 ganda campuran. Tak terdapat Carolina Marín, juara dunia tiga kali asal Spanyol, di antara puluhan nama asal Eropa itu. Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen, ganda putra Denmark peraih medali perak Kejuaraan Dunia 2023, kembali mencoba peruntungan pada ajang yang berlangsung di Paris, Prancis, pada 25-31 Agustus tersebut.

Berikut adalah beberapa hal menarik dari para wakil Eropa, sebagaimana dilaporkan Badminton Europe melalui lamannya:

Tunggal Putra
Seusai Viktor Axelsen menyatakan mundur dari Kejuaraan Dunia 2025, peta persaingan di sektor tunggal putra pun berubah. Rekan senegaranya, Anders Antonsen, yang diunggulkan untuk mencapai partai puncak, bertemu dengan Jonathan Mathias asal Brasil di babak pertama. Jika lolos, lawannya di babak kedua adalah Joakim Oldorff (Finlandia) atau H. S. Prannoy (India).

Pemain tuan rumah Alex Lanier bertemu Kantaphon Wangcharoen (Thailand) di babak pertama. Pemenang laga tersebut kemudian berhadapan dengan pemenang pertandingan antar-pemain Eropa antara Dicky Dwi Pangestu (Azerbaijan) dan Aria Dinata (Kroasia).

Beberapa pemain Eropa lainnya yang harus melalui laga berat di babak pertama adalah Matthias Kicklitz (Jerman) yang bertemu Jonatan Christie (Indonesia), Jan Louda (Republik Ceko) melawan Chou Tien Chen (Taiwan), serta Toma Junior Popov (Prancis) yang berhadapan dengan Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia).

Adapun, pemain veteran Pablo Abián yang akan bertanding untuk ke-14 kali di Kejuaraan Dunia, meladeni pemain debutan berusia 22 tahun Ethan Rose (Inggris) di babak pertama.

Tunggal Putri
Beberapa pemain muda berbakat Eropa bertemu lawan-lawan tangguh di babak pertama. Kaloyana Nalbantova (Bulgaria), Pemain Muda Terbaik Eropa 2024, menghadapi juara dunia dua kali Pusarla V Sindhu (India). Clara Lassaux (Belgia) bertemu dengan juara dunia dan peraih medali emas Olimpiade Paris 2024 An Se Young (Korea Selatan), sementara Agnes Korosi (Hongaria) menghadapi Wang Zhi Yi (China).

Juga tercipta pertandingan sesama wakil Eropa antara Line Kjærsfeldt (Denmark) Kristin Kuuba (Estonia). Pemenang laga tersebut bertemu dengan Miranda Wilson (Jerman) atau pemain peringkat ke-11 dunia Supanida Katethong (Thailand).

Ganda Putra
Pada Kejuaraan Dunia 2023 di Kopenhagen, Denmark, wakil tuan rumah Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen menembus final dan meraih medali perak. Mereka melanjutkan performa gemilang pada tahun berikutnya dengan pencapaian semifinal Paris 2024, lalu menempati peringkat teratas dunia selama beberapa bulan. Namun, pada 2025, mereka kesulitan menemukan ritme dan konsistensi di level elite dunia. Astrup/Rasmussen mendapatkan bye di babak pertama dan bertemu lawan dari Eropa di babak kedua, yaitu antara Alexander Dunn/Adam Pringle (Skotlandia) dan Yann Orteu/Minh Quang Pham (Swiss).

Sesudah dua bulan absen, Ben Lane/Sean Vendy (Inggris) kembali ke arena pertandingan setelah Lane menjalani operasi tumit. Mereka juga mendapatkan bye di babak pertama.

Ganda Putri
Pasangan kakak-beradik asal Bulgaria dan juara Eropa empat kali, Gabriela Stoeva/Stefani Stoeva, menempati peringkat teratas ganda putri Eropa dan saat ini berada di peringkat ke-19 dunia. Pada Kejuaraan Dunia 2024, Stoeva bersaudara difavoritkan dalam pertandingan pembuka melawan pasangan kakak-beradik lainnya, Rutaparna Panda/Swetaparna Panda (India), yang berperingkat ke-38 dunia.

Ganda Campuran
Thom Gicquel/Delphine Delrue (Prancis), ganda campuran nomor satu Eropa, mendapatkan bye di babak pertama. Di babak berikutnya, pasangan peringkat ke-8 dunia itu menghadapi Miha Ivančič/Petra Polanc (Slovenia) atau pasangan Fabricio Farias/Jaqueline Lima (Brasil).

Pasangan kuat Eropa lainnya, Mathias Christiansen/Alexandra Bøje (Denmark), bertemu Ty Alexander Lindeman/Josephine Wu (Kanada) di babak pertama. Jika menang, tantangan berat menanti mereka di babak kedua. Juara Macau Open 2025 itu bertemu unggulan teratas Feng Yan Zhu/Huang Dong Ping (China).