Korea Open 2025 - Jafar/Felisha Bangun Tren Kemenangan

Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu (Humas PP PBSI)
Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu (Humas PP PBSI)
Internasional ‐ Created by EL

Suwon | Ganda campuran Indonesia Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu melaju ke babak kedua Korea Open 2025. Unggulan kedelapan itu menang dua gim langsung 21-15, 21-8 atas Leong Iok Chong/Ng Weng Chi asal Makau, dalam pertandingan yang berlangsung di Suwon Gymnasium, Suwon, Korea Selatan, Rabu (24/9).

Laga antara Jafar/Felisha dan Leong/Ng sempat mengalami penundaan sekitar satu jam akibat kendala teknis di lapangan. Kondisi tersebut membuat mereka sedikit terkejut saat memulai pertandingan lantaran fokus sempat buyar. "Tapi coba dikembalikan lagi pelan-pelan sambil mencari feeling-feeling pukulan. Puji Tuhan bisa berjalan dengan baik," kata Felisha kepada tim Humas dan Media PP PBSI, seusai laga berdurasi 28 menit tersebut.

Di babak berikutnya, Jafar/Felisha berhadapan dengan Mathias Christiansen/Alexandra Bøje, ganda campuran asal Denmark yang baru saja menjuarai Indonesia Masters I 2025 Super 100 pada akhir pekan lalu di Pekanbaru, Riau. 

Pasangan berperingkat ke-69 dunia itu melaju ke babak kedua Korea Open 2025 berkat kemenangan dua gim 21-13, 22-20 atas wakil tuan rumah Lee Sang Won/Kim Min Ji. "Kami akan melawan Christiansen/Bøje (Denmark) yang kualitas dan pengalamannya tidak bisa diremehkan. Kami mau kasih yang terbaik, kami mau coba lawan mereka," tanggap Felisha.

"Christiansen/Bøje yang baru comeback sudah juara di Macau dan minggu lalu di Indonesia Masters Pekanbaru, tentunya kami harus waspada dan tampil lebih nekat," Jafar, menambahkan.

Adnan/Indah Tersisih
Ganda campuran Indonesia lainnya, Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil harus angkat koper lebih awal dari turnamen bulu tangkis level BWF World Tour Super 500 ini. Mereka kalah dari pasangan berpengalaman asal Malaysia, Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie, lewat dua gim langsung 9-21, 20-22, dalam tempo 33 menit.

Goh/Lai tampil dominan sepanjang gim pertama dan berhasil mengunci kemenangan dengan cepat. Memasuki gim kedua, pertandingan berlangsung lebih ketat dengan skor berulang kali imbang sejak kedudukan 14-14. Adnan/Indah membuka peluang untuk memaksakan pertaandingan menuju gim ketiga saat mengantongi satu game point. Namun, duo negeri jiran itu mampu menyamakan kedudukan menjadi 20-20 dan akhirnya menang 22-20.