Gregoria Targetkan Kembali Bertanding pada Juli Mendatang

Gregoria Mariska Tunjung (Djarum Badminton/Edward Luhukay)
Gregoria Mariska Tunjung (Djarum Badminton/Edward Luhukay)
Nasional ‐ Created by EL

Jakarta | Gregoria Mariska Tunjung menargetkan untuk kembali bertanding pada turnamen bulu tangkis level BWF World Tour Super 750 Japan Open 2025 di Yayogi National Gymnasium, Tokyo, 15-20 Juli. Gregoria mengatakan tidak mengajukan permohonan protected ranking karena syarat pengajuan baru bisa dilakukan setelah absen minimal tiga bulan.

"Saya ingin sekali cepat bermain, tetapi untuk sekarang saya rasa butuh sekitar sebulan lagi untuk recovery. Saya berharap bisa bermain di Japan Open 2025," kata Gregoria di sela-sela Indonesia Open 2025 di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu (4/6), dikutip dari Antara.

Gregoria mengungkapkan, kondisi fisiknya secara umum dalam keadaan baik. Namun, vertigo yang kambuh secara tiba-tiba masih menjadi tantangan utama yang menghambat persiapannya untuk kembali tampil kompetitif. "Kalau vertigonya tidak kambuh, badan saya rasanya sehat. Tapi kalau kambuh, benar-benar langsung drop. Itu yang bikin saya belum bisa maksimal latihan dan bertanding," ujarnya.

Pebulu tangkis tunggal putri andalan Indonesia ini telah absen dari sejumlah turnamen internasional sejak akhir Maret, termasuk batal memperkuat tim Indonesia pada Piala Sudirman 2025. Posisinya kala itu digantikan oleh Ester Nurumi Tri Wardoyo.

Ia juga melewatkan dua turnamen bulu tangkis level BWF World Tour Super 500, yaitu Thailand Open 2025 (13-18 Mei) dan Malaysia Masters 2025 (20-25 Mei). Selain itu, ia juga absen pada Super 750 Singapore Open 2025 (27 Mei-1 Juni) dan kini di Super 1000 Indonesia Open 2025 yang berlangsung di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta (3-8 Juni).

Selama masa pemulihan, PBSI memberikan pendampingan khusus, baik secara fisik maupun mental. Gregoria juga secara rutin menjalani terapi akupuntur, latihan keseimbangan, serta konsultasi medis setiap pekan untuk mempercepat proses penyembuhan. "Mohon doanya supaya saya bisa benar-benar pulih dan kembali bertanding. Saya ingin memberikan hasil terbaik di turnamen-turnamen ke depan," katanya.

Pada edisi Japan Open 2024, Gregoria juga absen. Pencapaian terbaiknya di turnamen tersebut terjadi pada 2023, saat berhasil menembus semifinal.  Namun, ia kalah dari pemain China, He Bing Jiao, melalui rubber game 21-13, 19-21, 9-21.